IHT DEEP LEARNING TRANSFORMASI MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN
IHT DEEP LEARNING TRANSFORMASI MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN
Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) Pendekatan yang memuliakan dengan menekankan pada penciptaan suasan belajar dan proses pembelajaran Berkesadaran (mindful), Bermakna (Meaningful), dan menggembirakan (Joyful), melalui olah pikit, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara holistic dan terpadu.
Bekasi, 30 Juni 2025, SMAI MUTIARA BARU BEKASI mengadakan In House Training ( IHT ) Deep learning meningkatkan kualitas Pendidikan. Dalam pendidikan deep learning untuk memahami kebutuhan siswa,menyesuaikan materi pembelajaran serta memberikan umpan balik yang lebih spesifik. Kegiatan ini mengundang narasumber Bapak Dr. Sumardiansyah Pedana Kusuma sekaligus yang membuka kegiatan IHT tersebut. IHT tersebut digelar pada Senin 30 Juni 2025 di Aula SMAI MUTIARA BARU BEKASI dengan peserta IHT adalah para guru SMAI MUTIARA BARU BEKASI
Kepala SMAI MUTIARA BARU BEKASI mengatakan bahwa tujuan adanya Deep learning dalam pembelajaran yaitu untuk meningkatkan kualitas Pendidikan khususnya di SMAI MUTIARA BARU BEKASI sehingga nantinya SMAI MUTIARA BARU BEKASI mampu menjadi sekolah yang memiliki kualitas Pendidikan yang lebih baik lagi.
“Kunci agar pembelajaran mampu menghadirkan antusiasme dan kebermaknaas yaitu Guru harus memiliki Pesona dalam dirinya dan passion dalam mengajar. Menjadi guru yang dalam kehadirannya selalu dinanti, Kepribadiannya dihormati, mata pelajarnnya digemari, dan cara mengajarnya disukai” ( Dr. Sumardiansyah Perdana Kusuma, 2025)
“Konsep Deep learning ini memungkinkan siswa belajar dengan menghubungkan berbagai disiplin ilmu dan menerapkannya dalam situasi dunia nyata”, tutur Ibu Yani Srirahayu S.pd. M.M
Dengan pendekatan yang lebih eksploratif dan aplikatif, siswa menjadi lebih tertarik untuk belajar,karena mereka merasa pembelajaran lebih relevan dengan kehidupan mereka.imbuhnya.
Deep learning dalam pembelajaran berbasis konsep yang artinya siswa tidak hanya menghafal fakta tetapi memahami hubungan antar konsep dalam berbagai disiplin ilmu. Serta penerapan pembelajaran berbasis masalah ( Problem Based Learning), pembelajaran kolaboratif, eksploratif dan refleksi, intergritas teknologi, asesmen berkelanjutan dan formatif, serta pembelajaran interdisipliner.
Deep learning menekankan proses berpikir yang lebih tinggi dimana siswa tidak hanya memahami materi akan tetapi juga mampu menggunakannya untuk menciptakan solusi inovatif dan jika ingin lebih spesifik, bisa disesuaikan dengan konteks pembelajaran di sekolah.
Kegiatan IHT tentang Deep learning ini, guru dapat memahami, menerapkan deep learning pembelajaran lebih bermakna kontekstual, bisa lebih meningkatkan kemandirian keaktifan siswa, meningkatkan guru dalam mendesain pembelajaran, mendorong teknologi dalam pembelajaran, meningkatkan kolaborasi antara guru dan siswa, serta menyiapkan siswa dengan ketrampilan abad ke 21,membantu sekolah beradaptasi dengan kurikulum merdeka.imbunya.
*pcnet2025
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini